- Nama Tempat:
Pulau Peucang Pandeglang - Alamat:
Ujungjaya, Kec. Sumur, Kabupaten Pandeglang, Banten - Harga Tiket:
WNI Weekday Rp. 5.000,-
WNA Weekend Rp. 150.000,-
WNI Weekday Rp. 7.500,-
WNA Weekend Rp. 225.000,-
Open Trip Pulau Peucang Mulai Dari Rp. 650.000,- - Jam Buka:
24 Jam
Wisata Indonesia tidak pernah bosan menawarkan keindahan destinasi alamnya. Salah satunya Pulau Peucang Pandeglang, yang terletak di dalam Taman Nasional Ujung Kulon. Lokasinya benar-benar terpencil di tepian paling barat dari Pulau Jawa, tapi memiliki pesona alam yang luar biasa. Di pulau ini Anda akan menikmati keindahan pantai dengan birunya laut. Pulau di ujung Banten ini bisa menjadi alternatif wisata untuk menghabiskan liburan.
Daya Tarik yang Dimiliki Pulau Peucang
UNESCO menganugerahi pulau ini sebagai situs alam warisan dunia, karena memiliki kekayaan alam yang luar biasa. Pulau Peucang berada di Selat Penaitan, tepatnya sebelah timur Taman Nasional Ujung Kulon. Perjalanan ke pulau ini memang sangat jauh dari kota Jakarta, Anda harus menempuh selama lebih dari 8 jam. Kemudian harus menyebrang sekitar 2 jam untuk melihat keindahan pulau Peucang.
Pulau dengan luas 450 hektar ini tidak hanya menawarkan pesona alamnya saja. Melainkan flora dan fauna yang menjadikan pulau Peucang sebagai habitat aslinya. Dari kedalaman hutan akan terdengar suara burung enggang, sedangkan diatas laut beterbangan burung elang laut. Tidak hanya itu satwa liar bebas hilir mudik di pulau ini, mengingat pulau Peucang termasuk dataran rendah dengan vegetasi berupa pohon besar dan padang rumput.
Di pulau ini terdapat hewan Kijang yang berkeliaran di sekitar pulau, yang merupakan penghuni asli pulau. Selain itu ada satu pohon yang diperkirakan sudah berumur lebih dari 1 abad. Pohon ini diberi nama Kiara dan termasuk satu-satunya pohon yang bertahan pasca letusan Gunung Krakatau tahun 1883. Pohon Kiara memiliki diameter sebesar 30 lingkaran tangan orang dewasa. Buah dari pohonnya sering dimakan oleh primata dan burung-burung liar.
Pulau Peucang juga mempunyai pesona pantai yang menajubkan, dengan pasir putih dan lembut di kaki. Belum lagi gradasi warna air lautnya berbaur dengan ombak yang tenang. Saat matahari sedang cerah di tengah laut tampak berkilaun, seolah ada permata di dalamnya. Bagian kanan kiri pantai terdapat deretan pohon bakau yang hijau dan rindang. Mereka ditata dengan rapi dan cantik menambah lengkap kesan indah dari pulau Peucang.
Dibawah permukaan air laut Anda akan menemukan taman karang yang mempesona. Di sela-sela karang terdapat ikan-ikan kecil yang berenang, kadang kala ditemukan kuda laut. Ada penghuni laut yang menjadi daya tarik wisatawan saat snorkeling, yaitu ikan kupu-kupu dan ikan badut. Tentunya tidak hanya dua penghuni itu saja yang menempati wilayah perairan. Masih banyak spesies ikan unik yang tidak terdapat di pulau lainnya.
Alamat & Rute Menuju Lokasi Pulau Peucang
Pulau cantik di Taman Nasional Ujung Kulon ini kerap menjadi tempat penangkaran khusus badak bercula satu. Pemdangan alamnya cukup eksotis meskipun harus menempuh waktu berjam-jam untuk mencapai pulau ini. Letak pulau berada di daerah Selat Panaitan tepatnya kawasan Provinsi Banten. Jika berangkat dari Jakarta menggunakan mobil Anda akan menempuh perjalanan selama 7-8 jam.
Lokasi pulau tidak mudah ditemukan tetapi masih bisa dijangkau, karena berada di sebelah timur Taman Nasional Ujung Kulon. Untuk sampai di lokasi pulau Peucang, Anda perlu menyebarang selama 2 jam. Jika di total lama perjalanan bisa lebih dari 10 jam, sangat melelahkan bukan? Tetapi Anda tidak perlu khawatir bosan, karena sepanjang perjalanan Anda akan disuguhi pemandangan alam yang ciamik.
Jika ingin trip wisata yang lebih menantang, Anda bisa memilih akses backpacker dengan rute cukup panjang. Dimulai dari berangkat dengan naik bus di Terminal Kalideres, Jakarta, lalu mengambil jurusan ke Labuan. Anda hanya perlu mengeluarkan ongkos bus 25 ribu dengan jarak tempuh 3 jam. Setelah itu naik angkutan umum jurusan Taman Jaya dan tiba di pelabuhan 4 jam kemudian. Baru selanjutnya menyebrang ke pulau Peucang normalnya selama 2 jam.
Biaya Wisata ke Pulau Peucang, Pandeglang
Anda bisa mengunjungi pulau Peucang baik hari libur maupun hari biasa. Tentunya harga tiket yang ditawarkan berbeda, saat hari libur biasanya lebih mahal. Harga tiket saat weekday sekitar 100 ribu, sedangkan weekend sebesar 200 ribu. Mengingat pulau Peucang sangat ramai pengunjung apalagi jika liburan panjang, ada baiknya memesan tiket lebih awal. Anda boleh menghubungi call center dan tersambung dengan petugas yang sedang berjaga.
Kegiatan Menarik di Pulau Peucang
Tidak hanya duduk santai di pinggir pantai sambil menikmati keelokan alam pulau yang indah ini. Ternyata wisatawan bebas melakukan aktivitas air yang sudah disediakan oleh pihak pengelola. Bagi Anda yang bisa berenang cobalah kegiatan snorkeling atau menyelam. Tidak perlu khawatir soal perlengkapannya, karena Anda bisa menyewa ke pengelola pantai. Namun Anda disarankan untuk waspada karena arus laut cukup kuat, sebab lokasinya dekat Samudera Hindia.
Menjelang siang hari pengunjung bisa melakukan wildlife viewing, tapi harus menyebrang ke Padang Penggembalaan Cidaon. Dengan menempuh waktu 15 menit saja, Anda bisa melihat beragam satwa lair seperti babi hutan hingga banteng. Jika air laut sedang surut akan terlihat deretan terumbu karang yang menawan. Anda bebas mengambil gambar dengan latar belakang paduan dari laut biru dan awan putih.
Kegiatan berikutnya bisa dilanjutkan dengan berkano menyusuri Sungai Cigenter. Perjalanan dengan kapal menuju Cigenter bisa menghabiskan waktu dua jam. Sampai di lokasi Anda akan melihat replika dari Sungai Amazon. Di sepanjang sungai nuansanya cukup horor, terkadang ada kawanan buaya yang menyembul dari permukaan air. Kanan kiri sungai terdapat akar-akar dari pohon tua yang menjuntai, kadang diliti oleh ular phyton.
Mendekati sore hari saatnya melihat sunset dari ketinggian di Karang Copong. Tempat ini sebenarnya hanya karang mati besar yang berlubang. Anda akan mendapatkan momen terbaik sunset sepanjang masa dari atas sini. Dengan warna jingga keemasan dan matahari yang terlihat seolah tenggelam ke dalam lautan. Anda bebas mengabadikan keindahan ini dengan jepretan kamera, dan menyimpannya sebagai memori sunset terindah.
Wisata Bahari
Wilayah pesisir pulau menawarkan keindahan laut yang menakjubkan. Di pulau ini terdapat sejumlah pantai pasir putih yang bersih. Areanya landai sehingga menyenangkan sebagai arena rekreasi. Bermain pasir, berjemur, ataupun berenang bisa dilakukan di sini.
Sementara lautnya hadir dengan pesona yang tak kalah menawan. Warnanya yang biru memanjakan mata siapapun yang menatapnya. Kejernihannya memperlihatkan koleksi terumbu karang yang beragam di bagian dasar.
Sebaran terumbu karang ini akan terlihat lebih jelas dengan snorkeling atau diving. Ada sejumlah spot favorit untuk snorkeling di sekitar Pulau Peucang. Beberapa di antaranya adalah Ciapus dan Legon Sumino. Spot Legon Sumino bahkan cocok untuk pemula karena kedalamannya yang hanya sekitar 1-2 meter.
Di samping snorkeling dan berenang, wisatawan bisa memancing di sekitar kawasan pulau. Banyak spot-spot memancing yang cukup menantang. Hasil ikannya pun bisa dimasak dan dinikmati langsung di tempat.
Penginapan di Pulau Peucang
Tidak puas rasanya menikmati pulau Peucang hanya dalam waktu satu hari. Anda bisa merencanakan untuk menginap selama beberapa hari. Namun ada baiknya melakukan survey penginapan terlebih dahulu, agar bisa mempersiapkan budgetnya. Pertama Wisma Sarang Badak yang sekaligus mempunyai jasa pariwisata. Nuansanya terasa alami dengan pepohonan rindang serta arsitektur tradisional. Hawa khas pedesaan menjadi poin plus dari penginapan ini.
Kedua Homestay Sunda Jaya, yang tampil dengan desain sederhana dan corak tradisional. Struktur bangunannya didominasi kayu yang memiliki gaya bangunan khas rumah adat Jawa Barat. Tarif menginap per malam mulai harga 50 ribu dengan pilihan dua single bad dan kamar mandi. Ketiga ada Homestay Rimba Jaya, yang satu lokasi dengan kantor perwakilan Perhutano.
Fasilitas yang Tersedia di Pulau Peucang
Ada beberapa fasilitas yang disediakan pengelola untuk memenuhi liburan para wisatawan. Pertama ada perahu yang bisa menampung sekitar 20-30 orang, yang digunakan sebagai akomodasi saat penyebrangan. Dalam satu tahun biaya perawatan perahu bisa menghabiskan 2-3 juta rupiah. Belum lagi bahan bakar yang digunakan untuk menggerakkan perahu.
Selanjutnya ada fasilitas camp bagi pengunjung yang ingin membangun tenda di sekitar pantai. Sensasi menyatu dengan alamya sangat terasa, apalagi saat malam hari Anda seolah menyaksikan bintang dari dekat. Membakar ikan bersama teman-teman sambil bernyanyi riang diiringi music gitar, akan menambah liburan Anda semakin lengkap. Namun Anda perlu waspada karena setiap malam ada babi hutan yang berkeliaran di kawasan pantai.
Jika Anda ingin perjalanan yang lebih tertata dan sudah tersedia semua fasilitas. Anda boleh mendaftarkan diri di paket wisata yang sudah disediakan. Biaya liburan sudah terpatok dengan jelas tidak perlu mengkira-kira lagi. Soal penginapan tidak perlu repot mencari karena sudah disediakan. Anda tinggal datang kemudian menikmati liburan di pulau Peucang dengan tenang.
Jika berkunjung ke kota Banten jangan lupa mampir ke pulau Peucang. Meskipun lokasinya sangat jauh dari kota, Anda akan menikmati sensasi liburan di pulau pribadi. Perjalanan yang ditempuh selama 10 jam lebih terbayar dengan pesona pantai dengan laut kebiruan. Hamparan pasir putih dan lembut terasa memijat ujung kaki. Anda bisa melakukan banyak aktivitas air disini, sambil menghabiskan liburan sepuasnya.